Cara Belajar TOEFL Dengan Efektif

Cara belajar TOEFL atau Test of English as a Foreign Language adalah suatu hal yang umum bagi orang yang ingin melanjutkan pendidikan ke luar negeri atau mencari pekerjaan di luar negeri. TOEFL adalah tes standar untuk menilai kemampuan bahasa Inggris seseorang yang bukan penutur asli. Tes TOEFL terdiri dari empat bagian, yaitu Reading, Listening, Speaking, dan Writing. Setiap bagian memiliki format dan durasi yang berbeda. Berikut ini adalah beberapa cara efektif untuk belajar TOEFL.

Kenali format dan struktur tes TOEFL

Sebelum memulai belajar TOEFL, sangat penting untuk memahami format dan struktur tes TOEFL agar kamu dapat mempersiapkan diri dengan lebih baik. Ada dua jenis tes TOEFL yang tersedia: TOEFL iBT atau tes berbasis internet dan TOEFL PBT atau tes berbasis kertas.

TOEFL iBT terdiri dari empat bagian, yaitu:

Reading (Membaca) – tes membaca terdiri dari tiga atau empat bacaan akademik yang diikuti dengan serangkaian pertanyaan. Durasi tes membaca adalah 60-80 menit dan terdapat 36-56 soal.

Listening (Mendengarkan) – tes mendengarkan terdiri dari enam hingga sembilan percakapan atau ceramah akademik yang diikuti dengan serangkaian pertanyaan. Durasi tes mendengarkan adalah 60-90 menit dan terdapat 34-51 soal.

Speaking (Berbicara) – tes berbicara terdiri dari enam tugas berbicara yang mencakup topik-topik akademik atau umum. Durasi tes berbicara adalah 20 menit dan terdapat enam tugas.

Writing (Menulis) – tes menulis terdiri dari dua tugas. Tugas pertama mengharuskan kamu untuk menulis sebuah esai tentang topik akademik tertentu dan tugas kedua mengharuskan kamu untuk menanggapi sebuah pidato atau wacana akademik. Durasi tes menulis adalah 50 menit.

TOEFL PBT terdiri dari tiga bagian, yaitu:

Listening (Mendengarkan) – tes mendengarkan terdiri dari dua bagian, yaitu pertama adalah tes struktur dan ekspresi tertulis, yang terdiri dari 40 soal dalam waktu 25 menit, dan kedua adalah tes mendengarkan, yang terdiri dari 50 soal dalam waktu 30 menit.

Structure and Written Expression (Struktur dan Ekspresi Tertulis) – tes struktur dan ekspresi tertulis terdiri dari 25 soal dalam waktu 25 menit.

Reading (Membaca) – tes membaca terdiri dari tiga atau empat bacaan akademik yang diikuti dengan serangkaian pertanyaan. Durasi tes membaca adalah 55 menit dan terdapat 50 soal.

Setiap jenis tes TOEFL memiliki jenis soal yang berbeda-beda dan teknik menjawab yang berbeda pula. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami jenis soal dan teknik menjawab setiap bagian tes agar dapat mempersiapkan diri dengan baik dan meningkatkan skor TOEFL kamu .

Buat rencana belajar

Setelah memahami format tes TOEFL, membuat rencana belajar yang baik adalah langkah penting selanjutnya dalam mempersiapkan diri untuk tes ini. Rencana belajar yang efektif harus mencakup beberapa hal, seperti:

  • Menentukan tujuan: Pertama-tama, Anda perlu menentukan tujuan Anda dalam mengambil tes TOEFL. Apakah Anda mengambil tes ini untuk tujuan pendidikan, kerja, atau imigrasi? Tujuan Anda akan memengaruhi pendekatan Anda dalam mempersiapkan diri untuk tes ini.
  • Mengidentifikasi kelemahan: Setelah menentukan tujuan Anda, identifikasi kelemahan Anda dalam setiap bagian tes. Misalnya, Anda mungkin merasa sulit dalam menjawab pertanyaan reading atau memiliki kesulitan dalam berbicara bahasa Inggris. Identifikasi kelemahan Anda akan membantu Anda membuat rencana belajar yang lebih terarah dan efektif.
  • Menentukan jadwal belajar: Tentukan jadwal belajar Anda dan pastikan untuk mengalokasikan waktu yang cukup untuk belajar setiap bagian tes. Buat rencana belajar yang fleksibel, terutama jika Anda bekerja atau belajar penuh waktu. Misalnya, Anda bisa memilih untuk belajar 30-60 menit setiap hari atau 2-3 jam per minggu tergantung pada jadwal Anda.
  • Memilih materi belajar: Pilih materi belajar yang cocok untuk kebutuhan Anda. Ada banyak buku, kursus online, dan aplikasi yang tersedia untuk belajar TOEFL. Pastikan untuk memilih materi belajar yang mencakup semua aspek tes TOEFL dan memberikan latihan yang cukup.

Berlatih secara teratur: Setelah memilih materi belajar, pastikan untuk berlatih secara teratur. Latihan reguler akan membantu Anda memperkuat keterampilan bahasa Inggris Anda dan memperbaiki kelemahan Anda.

Memonitor kemajuan: Terakhir, penting untuk memantau kemajuan Anda selama proses belajar. Uji kemampuan bahasa Inggris Anda secara teratur dengan melakukan tes TOEFL simulasi dan meninjau kembali setiap kesalahan Anda. Hal ini akan membantu Anda memperbaiki keterampilan bahasa Inggris Anda dan meningkatkan skor TOEFL Anda secara keseluruhan.

Dalam membuat rencana belajar yang baik, pastikan untuk membagi waktu Anda dengan adil untuk setiap bagian tes. Jangan fokus terlalu banyak pada satu bagian dan mengabaikan bagian lainnya, karena setiap bagian tes memiliki bobot yang sama pentingnya. Dengan membuat rencana belajar yang baik dan berkomitmen untuk berlatih secara teratur, Anda akan mempersiapkan diri dengan baik dan meningkatkan kemungkinan Anda untuk mendapatkan skor TOEFL yang baik.

Gunakan buku-buku dan sumber daya belajar TOEFL

Ada banyak buku dan sumber daya belajar TOEFL yang tersedia secara online maupun offline. Buku-buku ini dapat membantu Anda memahami format tes TOEFL dan memberikan contoh soal yang akan muncul dalam tes. Buku-buku ini juga memberikan strategi dan tips untuk menjawab setiap jenis soal. Anda juga dapat menggunakan sumber daya belajar online, seperti video tutorial dan latihan soal online.

Praktek setiap bagian tes

Cara belajar TOEFL yang selanjutnya yang juga akan meningkatkan kemampuan Anda dalam setiap bagian tes, Anda perlu berlatih secara teratur. Cobalah untuk mengerjakan latihan soal setiap hari atau setidaknya beberapa kali seminggu. Anda juga dapat mencari mitra belajar atau tutor yang dapat membantu Anda meningkatkan kemampuan Anda. Pastikan Anda mengatur waktu dan mengukur kemampuan Anda setelah mengerjakan setiap latihan.

Gunakan kamus bahasa Inggris

Saat mengerjakan tes TOEFL, Anda mungkin akan menemukan kata-kata yang belum pernah Anda dengar sebelumnya. Oleh karena itu, penting untuk memahami arti kata-kata yang muncul dalam tes. Gunakan kamus bahasa Inggris untuk memahami arti kata-kata baru dan untuk mengingat kembali kata-kata yang sudah Anda pelajari.

Berlatih Speaking dan Writing

Speaking dan Writing adalah dua bagian tes TOEFL yang paling sulit. Namun, dengan latihan yang cukup, Anda dapat meningkatkan kemampuan Anda dalam dua bagian ini. Untuk Speaking, cobalah merekam diri sendiri saat berbicara dalam bahasa Inggris dan dengarkan kembali rekaman Anda. Anda juga dapat mencari mitra belajar atau tutor yang dapat membantu Anda dalam berbicara bahasa Inggris. Untuk Writing, cobalah untuk menulis esai atau menyelesaikan tugas menulis lainnya setiap hari. Pastikan Anda memperhatikan tata bahasa dan struktur kalimat saat menulis.

Lakukan simulasi tes TOEFL

Setelah Anda merasa siap, lakukanlah simulasi tes TOEFL. Ini akan membantu Anda mengetahui kemampuan sebenarnya Anda dalam menjawab setiap jenis soal dalam tes. Anda juga dapat mengetahui seberapa baik Anda mengatur waktu saat mengerjakan tes. Setelah menyelesaikan simulasi tes, analisislah hasil Anda dan identifikasi area yang perlu ditingkatkan.

Belajar dari kesalahan

Setelah mengerjakan latihan atau simulasi tes, pastikan Anda mengevaluasi hasil Anda dan belajar dari kesalahan Anda. Identifikasi jenis soal yang sulit dan pastikan Anda memahami konsep dasar dari setiap jenis soal. Jika Anda mengalami kesulitan dalam salah satu bagian tes, cari tahu mengapa Anda mengalami kesulitan dan temukan cara untuk meningkatkan kemampuan Anda.

Berlatih mendengarkan bahasa Inggris

Mendengarkan bahasa Inggris adalah keterampilan penting dalam tes TOEFL. Cobalah untuk mendengarkan berita, podcast, atau film dalam bahasa Inggris setiap hari. Pastikan Anda memperhatikan intonasi dan pengucapan kata-kata dalam bahasa Inggris.

Pertahankan motivasi

Belajar TOEFL membutuhkan waktu dan usaha yang cukup. Oleh karena itu, penting untuk mempertahankan motivasi Anda. Tetap ingat alasan mengapa Anda ingin mengambil tes TOEFL dan tujuan Anda setelah lulus. Cobalah untuk menikmati proses belajar dan jangan merasa terlalu tertekan saat menghadapi kesulitan.

Belajar TOEFL membutuhkan komitmen dan konsistensi yang cukup. Dengan memahami format dan struktur tes, membuat rencana belajar, menggunakan buku dan sumber daya belajar, berlatih secara teratur, menggunakan kamus bahasa Inggris, berlatih Speaking dan Writing, melakukan simulasi tes, belajar dari kesalahan, berlatih mendengarkan bahasa Inggris, dan mempertahankan motivasi. Semoga dengan mengikuti cara belajar TOEFL diatas,Anda dapat meningkatkan kemampuan bahasa Inggris Anda dan berhasil dalam tes TOEFL.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!
Scroll to Top